Untuk kegiatan ini, YADUGI membutuhkan sponsor.
Kepada pihak-pihak yang tertarik dengan program ini, mohon menghubungi blog ini.
Adapun ciri-ciri kelebihan dari rancangan mesin cuci darah buatan Indonesia ini, adalah sebagai berikut:
- Menggunakan Teknologi Imbedded
Computer untuk pengendalian seluruh pengoperasian
sistim secara otomatis dengan memanfaatkan expert system
- Dapat dioperasikan oleh pasien sendiri dengan sedikit pelatihan, dengan demikian dapat dipakai di
rumah, klinik, puskesmas di daerah-daerah
- Menggunakan SISTIM REGENERASI
DIALYSATE dengan sistim penyaringan
ultra (UF) untuk membuang racun dari dialysate, dan pemakaian ulang cairan
dialysate yang steril dan memenuhi syarat sehingga menghemat air
- Saringan NANO (NF) dari bahan
keramik yang MURAH dengan umur sampai 2 tahun lebih
- Menggunakan prosedur sterilisasi mesin otomatis (pra dan dan pasca pencucian)
untuk menghindari kemungkinan penularan penyakit (hepatitis, HIV, dsb.nya)
- Tidak memerlukan Larutan Dialysate
yang mahal, dapat memakai air minum biasa (botol Aqua) antara 10 s/d 15
liter per hari; tidak memerlukan sistim pemurnian air yang kompleks dan
mahal seperti halnya dengan sistim konvensional
- Sistim memakai monitoring on-line
semua parameter penting (on-line blood and dialysate testing) untuk
menjamin mutu: tekanan, suhu, konduktivitas, dsb.nya
- Semua data direkam secara waktu
nyata dalam media rekam untuk analisis dinamika hemodialisis
- Parameter pengoperasian diprogram oleh komputer sesuai dengan rekomendasi dokter yang disesuaikan untuk setiap pasien.
FITUR- FITUR LAINNYA:
- Tidak memerlukan memerlukan sistim pemurnian air (sumber kontaminasi dan infeksi) seperti halnya dengan sistim hemodialysis yang konvensional sekarang.
- Sub-sistim Reprocessing Dialyzer terintegrasi untuk memudahkan pemakaian Dialyzer Reuse (untuk menghemat biaya Dialyzer)
- Dapat diprogram untuk melakukan melakukan IHD, CVVH, CVVHD, CVVHDF, IHD, CVVH, CVVHD, CVVHDF, dan dapat dipakai di rumah untuk hemodialysis malam (Nocturnal Daily Hemodialysis Hemodialysis) atau Dialysis Pendek (2 jam) setiap hari. Ideal untuk klinik dan puskesmas di daerah-daerah
- Dapat diintegrasikan dengan jaringan sistim kesehatan jarak jauh melalui jejaring internet nasional maupun lokal; misalnya puskesmas
- Dapat bekerja sama dengan rumah sakit pusat untuk bantuan pengawasan medis dari jarak jauh (remote E-medicine)
- Biaya investasi dan pengoperasian yang murah, tidak memerlukan cairan dialysate yang mahal, bahkan untuk CVVHD pun. (Pada saat ini CVVHD memerlukan biaya antara Rp 10 juta s/d 15 juta per hari per pasien, antara lain karena biaya cairan dialysate yang sangat mahal)
1 komentar:
saya seorang pasien gagal ginjal ( telah melakukan cuci darah selama 8 tahun.) meyambut baik rencana ini. mudah mudahan cepat terlaksana. yang ingin saya tanyakan apakah mesin ini juga punya kemampuan untuk menghasilkan hormon seperti ginjal aslinya.
Posting Komentar